Beberapa waktu lalu kami sempat membahas alasan masuk jurusan IPA, tentunya jika sudah dibahas tentang IPA, kami merasa perlu untuk mengemukakan alasan masuk jurusan IPS.
IPA dan IPS adalah jurusan yang sama bagusnya, namun sayangnya banyak orang yang menganggap sebelah mata salah satunya. Padahal kalau disadari, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Nah, buat kamu yang masih ragu untuk masuk IPS, berikut kami rangkumkan beberapa alasan masuk IPS yang bisa menguatkan hatimu. Kita mulai dari alasan yang tepat dulu ya.
Alasan Masuk Jurusan IPS
Alasan yang Tepat
Sebagaimana artikel kami mengenai alasan memilih jurusan IPA, untuk jurusan IPS sebenarnya tidak jauh berbeda, yaitu sebagai berikut:
Murni keinginan sendiri, bukan paksaan
Hal pertama dan yang paling penting sebelum memutuskan masuk ke jurusan mana adalah berasal dari keinginan sendiri. Pun awalnya adalah dipaksa, namun pastikan kamu mencari tahu tentang jurusan IPS terlebih dahulu lalu menguatkan hati dan bertekad untuk berprestasi di sana.
Kenapa?
Karena sesuatu yang dimulai oleh paksaan, tidak akan berakhir dengan hasil yang memuaskan. Pastikan kamu pilih IPS karena keinginanmu sendiri.
Pengen kerja di bidang sosial atau non-eksakta
Bidang sosial itu banyak seperti ekonomi, politik, budaya, seni dan lainnya. Hebatnya lagi, anak-anak sosial akan bertemu dan bercengkrama dengan banyak orang dalam pekerjaannya. Sementara anak IPA cenderung bercengkrama dengan mesin, alam, tambang, minyak dan minim dengan manusia.
Kalau kamu pengen kerja di bidang sosial dan nyamannya ketemu sama banyak orang, barangkali IPS adalah jurusan yang tepat untuk kamu.
Punya bakat seni dan olahraga
Alasan masuk jurusan IPS selanjutnya adalah jika kamu punya bakat seni dan olahraga lebih baik ke jurusan IPS. Memangnya kenapa? Karena di sekolah umum kedua bakat/minat di atas ditumpangkan ke IPS, dan ketika di perguruan tinggi nanti keduanya juga berada di bawah rumpun ilmu sosial.
Kemampuan verbal dan komunikasi yang cukup baik
Kalau kamu punya kemampuan bahasa yang cukup baik, dan kamu pandai berkomunikasi dengan orang lain. Mungkin kamu cocok berada di jurusan IPS. Hal ini bisa jadi alasan masuk jurusan IPS dikarenakan IPS memang butuh kemampuan itu, terutama ketika sedang praktek di lapangan dan juga di dunia kerja nantinya–ini bukan berarti anak IPA gak butuh juga lho ya, tapi anak IPS memang terkenal pandai bergaul.
Alasan yang Tidak Tepat
Jika tadi kita sudah membahas mengenai alasan masuk jurusan IPS yang tepat, kali ini kita akan bahas mengenai alasan yang tidak tepatnya. Yuk disimak.
Ikut-ikutan teman
Mungkin banget ada teman kamu yang memilih IPS karena punya modal, maksud kami punya alasan-alasan yang tepat seperti di atas. Terus karena kamu dekat dengannya kamu ikut ambil IPS juga. Jangan seperti itu ya, sebab nantinya kamu yang bakal kesusahan karena masuk IPS karena ikut-ikutan.
Pilihlah jurusan yang kamu sukai dan kamu yakin bisa menjalaninya.
Pelajaran IPS banyak santainya
Kalau dilihat sekilas memang kayaknya jurusan IPS itu banyak santainya ya, tapi sebenarnya gak gitu lho. Banyak tugas-tugas yang harus dikerjakan juga, banyak hafalan yang harus dipahami dan dihafal juga. Banyak buku teks yang harus diulang-ulang secara berkala. Jadi kalau kamu masuk IPS karena beranggapan IPS itu santai, tobatlah dari sekarang.
Saingan masuk perguruan tinggi tidak banyak
Ada pula yang punya alasan masuk jurusan IPS karena saingan masuk perguruan tinggi tidak banyak. Ah, kata siapa? Lha wong anak IPS seantero Indonesia ini bejibun, sementara kursi kuliah secukupnya. Belum lagi anak IPA yang mutar arah ambil jurusan IPS pas kuliah. Jadi, yang ini bukan alasan yang tepat ya Sob.
Well, IPS adalah salah satu jurusan yang bergengsi di sekolah. Memang sih masih ada orang-orang yang gak paham meng-underestimate jurusan kece satu ini, tapi yakinlah itu hanya karena mereka belum tahu. Yang penting adalah, ketika kamu sudah punya pilihan yang kuat untuk masuk IPS di hatimu, jangan dengarkan ocehan gak penting orang lain. Toh yang akan menjalani kamu, bukan mereka.
Semoga kamu diberikan pilihan yang tepat dan bisa berprestasi di jurusan manapun yang akan kamu pilih nantinya. Semoga sukses.