Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the loginizer domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/eduisi.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the luckywp-table-of-contents domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/eduisi.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the generatepress domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/eduisi.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/eduisi.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the advanced-ads domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/eduisi.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Cara Mengenal dan Memilah Sampah yang Baik - Eduisi

Cara Mengenal dan Memilah Sampah yang Baik

cara mengenal dan memilah sampah

Tahukah Anda, sampah adalah masalah terbesar lingkungan saat ini? Konon Indonesia menjadi negara penghasil sampah plastik terbesar ke-2 di dunia saat ini. Itu sama sekali bukan prestasi melainkan hal memalukan yang sebisa mungkin harus diatasi. Untuk mengatasi ini, kita mesti tahu cara mengenal dan memilah sampah yang baik terlebih dahulu.

Dalam beberapa kurun waktu terakhir sampah terus menjadi masalah di negeri kita ini. Jangankan sampah produksi lokal, beberapa negara di luar sana bahkan mengirim sampahnya ke Indonesia. Salah satu sampah yang sulit untuk diatasi adalah sampah plastik. Nah, sebelum mengetahui bagaimana cara memilah sampah yang baik, yuk kita kenali dulu jenis sampah itu.

Mengenal dan Memilah Sampah

Jenis-jenis Sampah

Secara umum, sampah bisa dibagi menjadi dua kategori utama yaitu sampah organik dan anorganik. Tapi selain kedua itu, ada jenis sampah lainnya yang harus diperhatikan juga, yaitu sampah beracun (B3).

Sampah organik

Sampah organik merupakan sampah yang mudah membusuk seperti sampah dari sisa makanan, sayuran, daun kering dan sebagainya. Sampah organik ini berasal dari bahan alami yang mudah terdegradasi di alam. Sehingga mengolah sampah organik bukan hal yang sulit dilakukan. Salah satu caranya adalah membuat sampah organik menjadi pupuk kompos.

Sampah anorganik

Sampah anorganik adalah sampah yang sulit terdegradasi atau membusuk. Contoh-contoh sampah ini adalah sampah plastik, botol, gelas dan kaleng. Kayu dan kertas juga bisa termasuk ke dalam sampah jenis ini.

Sebagian besar dari sampah anorganik ini bisa dijual lho. Itu karena ia bisa diolah kembali untuk dijadikan produk lainnya. Berbagai produk bisa dibuat dari sampah seperti kerajinan tangan dan sebagainya.

Sampah beracun

Sampah beracun atau sering juga disebut sebagai bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah sampah yang membutuhkan penanganan khusus. Sampah ini biasanya berasal dari industri karena umumnya berupa limbah. Selain itu baterai bisa dikategorikan sebagai sampah B3, oleh karena itu baterai tidak boleh dibuang ke tong sampah, melainkan harus dibuang ke tempat khusus.

Baca juga: Alasan Penting Mengapa Kita Harus Menghemat Listrik

Cara Memilah Sampah yang Baik

Di atas kita sudah mengenal jenis dari sampah, lantas bagaimana cara memilah sampah-sampah itu? Berikut beberapa cara dalam memilah sampah.

Kumpulkan sampah terlebih dahulu

Sebelum mulai mengenal dan memilah sampah, kamu perlu mengumpulkan sampah terlebih dahulu. Kumpulkan pada satu tempat namun jangan dicampur. Hal ini agar kamu tidak kesulitan dalam memilah atau menyortir sampah tersebut nantinya. Oh ya, sebaiknya mengumpulkan sampah di ruangan terbuka.

Pisahkan antara sampah organik dengan anorganik

Langkah selanjutnya adalah memisahkan sampah-sampah yang telah dikumpulkan tadi. Pisahkan lah menjadi 2 kelompok utama yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Letakkan pada tempat yang berbeda agar nanti kamu gampang membawanya saat ingin dibuang.

Pisahkan juga sampah kategori bahan berbabahaya dan beracun

Selain sampah organik dan anorganik, jangan lupa juga memisahkan sampah yang tergolong sebagai bahan berbahaya dan beracun (B3). Sampah B3 ini mudah dikenali, kamu bisa membacanya sendiri jika ia berupa kemasan, biasanya ada keterangan untuk tidak dibuang sembarang. Beberapa contohnya seperti baterai, korek api gas bekas dan sebagainya.

Pisahkan sampah yang bisa didaur ulang dengan yang tidak

Oh ya, sebagian dari sampah ada yang bisa didaur ulang lho. Untuk sampah-sampah yang bisa didaur ulang ini kamu bisa menjualnya ke pengepul sampah daur ulang. Contohnya seperti plastik keras, karton atau plastik botol minuman. Logam juga termasuk ke sampah yang bisa didaur ulang.

Masukkan ke tong sampah yang sesuai

Jika semua telah selesai dipilah, selanjutnya kamu tinggal membawanya ke tong sampah. Pastikan bahwa tong sampah tersebut cocok dengan jenis sampah yang kamu bawa. Di Indonesia, terlebih di daerah, agak susah menemukan kotak sampah dengan berbagai peruntukan, namun menemukan tong sampah organik dan anorganik agaknya masih cukup mudah.

Membawa ke bank sampah juga akan menguntungkan

Satu hal lagi, jika di sekitar tempat tinggalmu ada bank sampah, kamu bisa membawa sampah yang telah dipilah itu ke bank sampah. Kamu bisa menukarnya dengan saldo berupa uang atau hal lainnya. Dengan begitu, mengenal dan memilah sampah menjadi kegiatan yang menyenangkan, bukan?

Nah, itulah beberapa cara mengenal dan memilah sampah yang ada di sekitar kita. Orang yang cerdas adalah orang yang sadar akan kelestarian lingkungan. Mereka tidak akan membuang sampah sembarangan, karena sampah dapat merusak bumi tempat tinggal kita. Semoga artikel ini bermanfaat ya.

Tinggalkan komentar